
JABARPASS – Ukraina menggalang dana untuk membeli senjata nuklir, setelah terjadinya ketegangan antara Presiden Zelensky dengan Presiden Amerika Serikat.
Penggalangan dana itu dilakukan Presiden Vladimir Zelensky sesaat setelah terjadi ketegangan di ruang Oval pada hari Jumat.
Perundingan antara dua Kepala Negara tersebut tujuannya untuk menyelesaikan perjanjian mineral antara AS dan Ukraina.
Pertemuan berubah menjadi panas ketika Zelensky bersikeras menolak membahasan perdamaian dengan Rusia dan menunutut agar AS terus mendukung Ukraina sebagai mediator netral.
Dalam perdebatan tajam antara Trump dan Wakil Presiden J.D. Vance, Presiden AS menuduh “berjudi dengan Perang Dunia III” serta menunjukan jalan keluar padanya.
Tiba-tiba konferensi pers diakhiri. (Rizky Anugrah)