JABAR PASS – Sebuah pabrik tekstil di Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, terbakar pada Senin (4/11). Petugas Dinas Kebakaran Kabupaten Bandung saat ini masih melakukan pemadaman terkait kebakaran tersebut.
Kasi Pemadam Dinas Kebakaran Kabupaten Bandung, Saepuloh, menjelaskan bahwa kebakaran terjadi pada pukul 11.30 WIB.
“Iya, informasi dari pemilik gedung, kejadian berkisar antara jam 11.30 api mulai muncul,” ujar Saepuloh.
Saepuloh menambahkan bahwa kebakaran melanda gudang pabrik tekstil yang terdiri dari bahan yang mudah terbakar.
“Informasi dari pemilik, itu adalah gudang, di mana di dalamnya ada 108 unit mesin, bahan kain habis, dan gulungan benang yang cukup banyak jumlahnya,” tambahnya.
Untuk melakukan pemadaman, pihaknya menurunkan setidaknya 30 petugas dan 7 unit mobil pemadam.
“Kurang lebih 30 orang, dari Taman Kopo, Ciparay, dan Baleendah. Dari mako sendiri ada 4 unit, tiga pancar unit, dengan satu rescue,” jelasnya.
Selain itu, ia menyebut saat ini pihaknya sudah mulai melakukan pemadaman, namun proses tersebut masih akan berlangsung lantaran api masih terus ada.
“Untuk proses pendinginan setelah api tidak ada. Saat ini kita memastikan tidak ada api lagi, karena mayoritas yang terbakar adalah bahan tekstil. Di atas kelihatan padam, tapi di bawah masih terbakar,” ungkapnya.
Terkait kendala pemadaman, menurutnya, masalah listrik menjadi kendala utama. Lantaran jika listrik dimatikan, suplai listrik ke Kota Bandung akan terdampak.
“Setelah kami bekerja sama dengan PLN, pihak PLN kesulitan untuk memadamkan listrik tower yang ada di atas karena api menyala. Sehingga petugas PLN belum bisa masuk ke gardu. Lalu, kata PLN, jika ini dimatikan di sini, imbas yang paling besar adalah suplai listrik ke Kota Bandung terganggu. Jadi, karena yang di atas hanya asap dan api tidak menjangkau, listrik tidak perlu dimatikan,” terangnya.
Meski begitu, beruntung dalam kebakaran ini tidak ada korban jiwa, namun ada satu pekerja yang mengalami luka bakar.
“Korban MD tidak ada, tapi ada satu orang yang terkena luka bakar. Sekarang sudah dilarikan ke rumah sakit terdekat, tepatnya Puskesmas Baleendah. Tapi untuk berapa persennya luka bakar, kami belum bisa pastikan, masih dalam perawatan,” terangnya.
Terkait penyebab kebakaran, ia menyebut pihaknya saat ini masih fokus melakukan pemadaman. Terlebih, luas area yang terbakar mencapai 1.500 meter persegi dari total luas area.
“Saat ini masih proses pemadaman, kita belum bisa informasikan sumber api dari mana,” ungkapnya.