
JABAR PASS – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, melantik Brian Yuliarto sebagai Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu sore. Brian Yuliarto menggantikan Satryo Soemantri Brodjonegoro yang sebelumnya menjabat.
Pelantikan Brian didasarkan pada Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 26/P Tahun 2025 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Menteri Negara Kabinet Merah Putih Tahun 2024-2029.
“Dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa, Presiden Republik Indonesia setelah mempertimbangkan dan mengingat ketentuan yang berlaku, memutuskan untuk mengangkat Brian Yuliarto, Ph.D., sebagai Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi dalam Kabinet Merah Putih untuk sisa periode jabatan 2024-2029,” ujar Ninik Purwanti, Deputi Bidang Administrasi Aparatur Kementerian Sekretariat Negara, di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu.
Pelantikan Brian Yuliarto sebagai Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi berlaku sejak tanggal 18 Februari 2025.
Selain Brian, Presiden Prabowo Subianto juga melantik beberapa pejabat lainnya, di antaranya Kepala BPKP Yusuf Ateh, Wakil Kepala BPKP Agustina Arumsari, Kepala BPS Amalia Adininggar, Wakil Kepala BPS Sonny Harry Budiutomo, dan Kepala BSSN Nugroho Sulistyo Budi.
Acara pelantikan diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, dilanjutkan dengan pembacaan Keputusan Presiden mengenai pengangkatan Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi.
Setelah pembacaan keputusan presiden dan pengumuman nama-nama pejabat yang dilantik, Presiden Prabowo memimpin pengucapan sumpah jabatan yang diikuti oleh seluruh pejabat yang dilantik.
“Saya bersumpah akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, serta menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan sebaik-baiknya demi dharma bakti kepada bangsa dan negara. Saya juga berjanji untuk menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan penuh tanggung jawab,” demikian sebagian dari sumpah jabatan yang diucapkan oleh Presiden dan diikuti para pejabat.
Setelah prosesi tersebut, Brian Yuliarto menandatangani berita acara yang disaksikan langsung oleh Presiden Prabowo Subianto.
Beberapa pejabat dan menteri Kabinet Merah Putih turut hadir dalam upacara pelantikan ini, antara lain Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Budi Gunawan, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno, Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Indonesia Muhaimin Iskandar, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana, Menteri PPN/Kepala Bappenas Rachmat Pambudy, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Pekerjaan Umum, Menteri ATR/BPN Nusron Wahid, Menteri Ketenagakerjaan Yassierli, Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo, Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo, serta Kepala BIN M. Herindra.
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, melantik Brian Yuliarto sebagai Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu sore. Brian Yuliarto menggantikan Satryo Soemantri Brodjonegoro yang sebelumnya menjabat.
Pelantikan Brian didasarkan pada Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 26/P Tahun 2025 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Menteri Negara Kabinet Merah Putih Tahun 2024-2029.
“Dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa, Presiden Republik Indonesia setelah mempertimbangkan dan mengingat ketentuan yang berlaku, memutuskan untuk mengangkat Brian Yuliarto, Ph.D., sebagai Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi dalam Kabinet Merah Putih untuk sisa periode jabatan 2024-2029,” ujar Ninik Purwanti, Deputi Bidang Administrasi Aparatur Kementerian Sekretariat Negara, di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu.
Pelantikan Brian Yuliarto sebagai Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi berlaku sejak tanggal 18 Februari 2025.
Selain Brian, Presiden Prabowo Subianto juga melantik beberapa pejabat lainnya, di antaranya Kepala BPKP Yusuf Ateh, Wakil Kepala BPKP Agustina Arumsari, Kepala BPS Amalia Adininggar, Wakil Kepala BPS Sonny Harry Budiutomo, dan Kepala BSSN Nugroho Sulistyo Budi.
Acara pelantikan diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, dilanjutkan dengan pembacaan Keputusan Presiden mengenai pengangkatan Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi.
Setelah pembacaan keputusan presiden dan pengumuman nama-nama pejabat yang dilantik, Presiden Prabowo memimpin pengucapan sumpah jabatan yang diikuti oleh seluruh pejabat yang dilantik.
“Saya bersumpah akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, serta menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan sebaik-baiknya demi dharma bakti kepada bangsa dan negara. Saya juga berjanji untuk menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan penuh tanggung jawab,” demikian sebagian dari sumpah jabatan yang diucapkan oleh Presiden dan diikuti para pejabat.
Setelah prosesi tersebut, Brian Yuliarto menandatangani berita acara yang disaksikan langsung oleh Presiden Prabowo Subianto.
Beberapa pejabat dan menteri Kabinet Merah Putih turut hadir dalam upacara pelantikan ini, antara lain Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Budi Gunawan, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno, Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Indonesia Muhaimin Iskandar, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana, Menteri PPN/Kepala Bappenas Rachmat Pambudy, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Pekerjaan Umum, Menteri ATR/BPN Nusron Wahid, Menteri Ketenagakerjaan Yassierli, Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo, Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo, serta Kepala BIN M. Herindra.