JABAR PASS – Dalam rangka menjaga kondusivitas dan ketenangan di tengah dinamika sosial yang sedang berlangsung, Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, mengajak seluruh rumah ibadah di Kota Bandung untuk menggelar doa bersama pada Senin, 1 September 2025, pukul 15.30–16.30 WIB.
Ajakan ini merupakan bagian dari upaya memperkuat persatuan, membangun ketenangan batin, serta menciptakan suasana yang aman dan damai di tengah rencana aksi unjuk rasa yang akan berlangsung.
“Kami mengimbau seluruh rumah ibadah di Kota Bandung untuk menyelenggarakan doa bersama. Mari kita memanjatkan doa demi persatuan, keamanan, dan kenyamanan kota ini, tempat kita hidup berdampingan,” ujar Farhan di Balai Kota Bandung, Minggu, 31 Agustus 2025.
Inisiatif doa bersama ini bersifat lintas agama dan terbuka bagi seluruh umat beragama. Farhan menegaskan, sebagai kota multikultural, Bandung memiliki kekuatan dalam semangat kebersamaan dan solidaritas antarkomunitas.
Menurutnya, doa bersama tidak hanya menjadi ekspresi spiritual, tetapi juga bentuk nyata kolaborasi antara pemerintah, tokoh agama, dan masyarakat dalam menjaga keharmonisan sosial.
“Doa adalah bentuk ikhtiar batin yang melengkapi ikhtiar lahir yang terus dilakukan oleh aparat keamanan dan pemerintah. Semoga melalui doa ini, kita semua dapat menghadapi situasi dengan hati yang tenang dan pikiran yang jernih,” tambahnya.
Farhan berharap kegiatan doa bersama ini dapat memperkuat nilai saling menghormati di masyarakat serta mencegah potensi konflik yang dapat ditimbulkan oleh isu-isu provokatif.
Dengan semangat kolaboratif dan doa dari seluruh lapisan masyarakat, diharapkan Bandung tetap menjadi kota yang aman, damai, dan penuh toleransi.





