JABAR PASS – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melaporkan bahwa 653 warga di Jakarta Utara terpaksa mengungsi akibat banjir yang menggenangi pemukiman penduduk setelah hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut sejak Selasa (28/1).
Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta, Mohamad Yohan, mengatakan bahwa warga di Kelurahan Rorotan dan Kelurahan Semper Barat menjadi korban banjir dan telah dievakuasi ke tempat yang lebih aman.
“Di RT18/RW005 Rorotan, Kecamatan Cilincing, tercatat ada 280 orang dari 92 kepala keluarga yang diungsikan ke Depo BCC menggunakan enam unit truk peti kemas. Sementara itu, di RW004 Kelurahan Semper Barat, sebanyak 445 orang dari 135 kepala keluarga juga diungsikan ke Rusunawa Semper Barat,” ujarnya, Rabu dikutip dari ANTARA.
Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang terjadi pada Selasa (28/1) menyebabkan banjir di beberapa titik wilayah DKI Jakarta. BPBD DKI Jakarta pun mengerahkan personel untuk memantau kondisi genangan air di lapangan dan bekerja sama dengan Dinas Sumber Daya Air (SDA), Dinas Bina Marga, serta Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) untuk segera melakukan penyedotan dan memastikan saluran air berfungsi dengan baik.
“Upaya penanganan genangan sedang terus dilakukan dan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat,” tambah Mohamad Yohan.
BPBD DKI Jakarta juga mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi genangan lebih lanjut dan segera menghubungi nomor 112 dalam keadaan darurat. Layanan ini tersedia 24 jam secara gratis.






